Markarius Anwar dan Ali Amran Serap Aspirasi Desa Langkan Langgam




PKS Pelalawan | Pangkalan Kerinci - Saat ini, masyarakat yang berada di Kecamatan Langgam meminta agar permasalahan sengketa lahan dengan perusahaan serta permasalahan pendidikan di kecamatan tersebut dapat secepatnya diatasi. Pasalnya, sampai saat ini masih banyak persoalan-persoalan masyarakat dengan perusahaan yang belum menemukan solusinya.

Hal ini terungkap saat reses Anggota DPRD Pelalawan Daerah Pemilihan (Dapil) satu yang mencakupi wilayah Kecamatan Langgam, Bandar Seikijang dan Pangkalan Kerinci di Desa Langkan Kecamatan Langgam, Minggu (24/2/2013). Reses yang digelar anggota DPRD Pelalawan yakni Markarius Anwar dan Ali Amran ini dihadiri oleh Kepala Desa Langkan, tokoh agama, tokoh adat, ibu-ibu perwiritan, pemuda, komite sekolah dan lapisan masyarakat yang mencapai 150 orang.

Dalam serapan aspirasi dari masyarakat tersebut, Kepala Desa Langkan Rofii menyampaikan pada anggota dewan bahwa saat ini mereka mengalami masalah dengan adanya perusahaan yang beroperasi di Desa Langkan. Pasalnya, sudah sebelas (11) tahun perusahaan tersebut berdiri tapi sampai sekarang tidak memiliki HGU.

"Parahnya lagi, perusahaan itu mengklaim bahwa lahan yang diperuntukan untuk transmigrasi masyarakat, dan masyarakat berharap agar masalah ini secepatnya diatasi sehingga ada solusi bagi masyarakat trans terhadap hak-hak mereka terpenuhi," ujarnya.

Kemudian ada juga aspirasi yang disampaikan dari Komite Sekolah SMP I Langkan, Sirait. Pada kesempatan itu, mereka meminta agar pemerintah daerah khususnya Dinas Pendidikan bisa memberikan penambahan lokal di SMP tersebut. Sebab terakhir sekolah SMPN I Langkan mendapat bantuan pada tahun 2008 itupun bantuan gedung guru sementara mobilernya sudah pada reot.

Hal ini terbukti setelah reses, Markaraius dan Ali Amran langsung meninjau sekolah tersebut dan kedua anggota DPRD Pelalawan itu memang melihat ada ruangan kelas yang memprihatinkan. Karena selain bangunan yang terbuat dari kayu, saat ini juga terlihat atapnya sudah mulai roboh.

Sedangkan aspirasi lain datang dari tokoh pemuda desa Langkan Muhammad yakni Yaser Erma. Saat itu, dirinya meminta pada pemerintah daerah agar ada penyuluhan narkoba sampai ke tingkat desa. Dia juga menanyakan lembaga apa yang menangani masalah sosialisasi Narkoba karena saat ini ancaman narkoba sudah dirasakan sampai desa.

Sementara tokoh agama desa setempat, Fatul Hudah, juga menyampaikan aspirasinya agar perhatian Pemerintah terhadap pendidikan agama khususnya pemberdayaan MDA dan TPA di desa-desa lebih ditingkatkan. Artinya, kalau memang ada bantuan yang signifikan untuk guru-guru MDA dan TPA supaya dimaksimalkan demi kualitas pendidikan agama.

Menanggapi semua itu anggota DPRD Pelalawan Markarius Anwar menyampaikan kepada masyarakat terkait masalah sengketa lahan dengan perusahaan, bahwa saat ini DPRD sudah menganggarkan untuk pengukuran lahan seluruh perusahaan yang ada di Pelalawan. Ini diharapkan bisa menjawab semua sengketa lahan yang terjadi, dan DPRD saat ini tinggal mendorong pemerintah daerah agar secepatnya melakukan pengukuran ulang HGU seluruh Perusahaan secepatnya di realisasikan.

Sedangkan mengenai pendidikan, Markarius Anwar mengatakan bahwasanya saat ini DPRD sudah mensyahkan Perda Pendidikan dimana didalam perda tersebut sudah tertuang juga tentang penguatan lembaga TPA dan MDA tersebut. Diharapkan dengan adanya perda baru ini maka dapat dikucurkan anggaran yang cukup untuk guru-guru MDA pada tahun yang akan datang serta peningkatan jumlah sekolah yang di rehab atau dibangun. [goriau.com]

0 Response to "Markarius Anwar dan Ali Amran Serap Aspirasi Desa Langkan Langgam"

Posting Komentar