PKS Pelalawan | Dalam acara gestur TV One bersama Anis Matta, Effendi Ghozali menanyakan apakah PKS tidak bersikap kejam dengan membiarkan LHI sendirian menangani kasusnya?. Sebelumnya Alvito Dinova sebagai host malam itu juga bertanya kenapa Anis Matta dan petinggi PKS lain tidak pernah mengunjungi LHI di rutan Guntur.
Anis Matta kemudian menerangkan, dalam setiap kesempatan bertemu dengan kader PKS ia selalu menyampaikan salam cinta dari Ustadz lutfi Hasan Ishaq kepada seluruh kader. Ia juga menambahkan bahwa langkah PKS adalah yang terbaik untuk Ustadz Lutfi Hasan Ishaq.
Jawaban Anis Matta memperlihatkan kesungguhan seorang pemimpin untuk meneguhkan langkah dan tidak larut dalam suasana, jawaban itu juga menegaskan bahwa PKS sama sekali tidak pernah meninggalkan LHI.
Terkait dengan pemberian dukungan, PKS menempuh cara-cara yang benar dengan memberikan kesempatan kepada kuasa hukum untuk menangani kasus itu tanpa disertai tekanan politik yang dimiliki PKS. Sekali lagi PKS menunjukkan komitmennya pada asas keadilan dan profesionalisme yang dipegangnya.
Jika benar bahwa penangkapan LHI adalah jebakan pertama, sepertinya PKS langsung mengambil langkah cermat untuk tidak masuk jebakan berikutnya. Bayangkan ketika tokoh-tokoh PKS bergantian mengunjungi LHI, apalagi jika dilakukan juga oleh para kader. Maka pasti media akan begitu heboh memberitakan dengan berbagai tafsir. Secara internal juga akan menurunkan konsentrasi para kader dalam melaksanakan program-program partai. Berikutnya kasus LHI akhirnya pasti akan lebih sulit untuk ditangani karena pengaruh media yang menimbulkan tekanan social.
Keputusan cerdas yang diambil PKS memperlihatkan kedewasaan para pemimpinnya yang tidak bimbang menghadapi masalah. Keputusan yang cepat juga menunjukkan hebatnya kemampuan akselerasi yang dimiliki.
Yang paling menarik kasus LHI ini justru menjadi mesin motivasi baru yang menggerakkan seluruh kader PKS. Gelora pidato Anis Matta dan kunjungannya ke berbagai daerah menjadikan masalah yang menimpa LHI ini seolah menjadi ajang pembuktian bahwa PKS tetap solid dan mampu menangani masalah. Persis seperti yang disampaikan Anis Matta bahwa kasus ini membangunkan macan tidur.
Maka kader dan simpatisan PKS kemudian membanjiri berbagai media social dengan pernyataan-pernyataan membela Partai yang dicintainya itu. Pembuktian juga terjadi dalam dua pilkada besar di Jawa Barat dan Sumatra Utara yang dimenangkan dalam satu putaran oleh calon dari PKS.
Maka tidaklah salah kalau kemudian Hanta Yudha, pengamat yang juga diundang di acara gestur TV One menyatakan bahwa Lutfi Hasan Ishaq adalah pahlawan bagi PKS.
0 Response to "Lutfi Hasan Ishaq adalah Pahlawan Bagi PKS "
Posting Komentar