Tokoh Masyarakat Kampar Dukung Jon Erizal

PKS PELALAWAN | RIAUAKSI.com-Tokoh-tokoh masyarakat Kabupaten Kampar  yang tergabung dalam Forum Lintas Masyarakat Kampar (FMLK) menyatakankan dukunganya kepada H. Jon Erizal, SE, MBA, untuk menjadi Gubernur Riau masa bhakti 2013-2018. Dukungan tersebut dibacakan sekaligus diserahkan oleh Burhanuddin, tokoh masyarakat Kampar,  kepada Jon Erizal dalam deklarasi  di Bangkinang, Senin (25/2).

FLMK terdiri dari berbagai komponen diantaranya tokoh masyarakat, tokoh adat, ninik mamak, tokoh agama, cerdik pandai, pemuda, perempuan, petani dan kelompok etnis Melayu, Jawa, Batak, Minang, Nias dan Sunda. Diantaranya, Datuk Bahrum, Datuk Pitopang, Datuk Sigodang, Buya Gaffar, Buya Rais, Firman Lubis, Hotman Sitompul (Batak), Suardi  (Sunda), Morisi Pagariang, Obegi Vega (Nias), Ramlan (Jawa), Julius (Kampar Kiri), Zanizar (pemuda), Nurbaiti (perempuan), Sukri Toha (pemuda), Sutrisno (Gapoktan) dan Ismadi dari kelompok tani.

Juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Kampar Yurjani Moga, anggota DPRD Kampar antara lain Sahidin, Zikri, HM Rais, Ramadhan dan  Zulfan Azmi dari PBR. Sedangkan Jon Erizal didampingi Herman Gazali, Syafriadi, Fendri Jaswir, Prima Ermad dan Arif Budiman. 

"Terima kasih atas dukungan, atensi dan doanya. Saya senang, bangga dan bercampur haru karena demikian besar harapan masyarakat kepada saya, tak hanya di Kampar tapi juga di kabupaten lain,"  kata Jon Erizal merespon dukungan itu.

Jon menegaskan, dirinya siap menjalankan amanah ini.  Di Pilgubri nanti, katanya, kita banyak pilihan. Dan pilihan yang banyak itu menjadi modal dasar bagi Riau untuk membangun. "Pesan saya, jangan kita menjelek-jelek kan apalagi sampai memfitnah. Semua calon pasti punya visi yang baik dan niat yang ikhlas membangun Riau. Kita jaga persatuan daerah. Siapa yang menjadi gubernur itu sudah tercatat di yaumul mahfuz," ujar nya.

Seandainyaa Allah mentakdirkan jadi gubernur, kata Jon Erizal, dirinya akan menjadi gubernur untuk semua orang.  ‘’Bukan semata gubernur Bengkalis karena saya lahir di Bengkalis, atau gubernur Kampar karena saudara mendukung saya. Juga bukan gubernur dari PAN dan PKS,  tepai gubernur kita semua masyarakat Riau,’’ ujarnya.               

Menurut Jon, Riau harus dibangun dengan kebersamaan melalui konsep yang jelas, terarah dan terukur. Kondisi kita hari ini lebih enak dibandingkan era-era sebelumnya karena kita mendapatkan bagi hasil dari pemerintah. Tapi harus dicatat, perolehan dana bagi hasil itu tidak berumur panjang lantaran 10 sampai 15 tahun akan datang minyak akan habis.

"’Karena itu kita harus berpikir dari sekarang bagaimana mempersiapkan sumber daya alam yang produktif sebagai pengganti minyak,’’ katanya. (Nov/gus)

Tweet