PKS Sering Menipu



PKS Pelalawan | PKS menipu. Ya PKS sering menipu (baca:mengelabui) lembaga-lembaga survei. Seringkali banyak lembaga survei yang tidak tepat dalam mensurvei PKS. Banyak nggak tepatnya daripada yang tepat. Contoh paling dekat adalah gagalnya berbagai lembaga survei yang memprediksikan pasangan Dede Leks akan memenangi Pilgub Jawa Barat. Nyatanya yang menang adalah pasangan Aher Deddy Mizwar yang diusung PKS, Hanura dan PPP. 

Kalau dirunut ke belakang pada kasus Pemilu legislatif 2009 juga demikian. PKS yang diprediksikan akan berkurang justru bisa menambah jumlah kursinya di DPR Pusat. Bahkan mengalahkan PAN, PKB, PPP dan nangkring diurutan ke-4. Pendeknya lembaga survei banyak yang tertipu oleh fenomena PKS. Kenapa bisa terjadi? Jawabannya adalah karena PKS berbeda dengan partai-partai yang lain. PKS punya keunikan tersendiri yang tidak dipunyai oleh partai-partai yang lain. Lembaga survei dalam bekerja selalu menggunakan asumsi-asumsi umum. Sedang PKS punya karakter khusus terutama mengenai perilaku kader dan simpatisannya. Inilah yang menjadikan banyak lembaga survei yang gagal dalam menilai PKS. Keunikan inilah yang menjadi kekuatan PKS karena lawan-lawan tidak bisa memprediksi dengan tepat mengenai kondisi PKS. Alhasil dalam setiap Pilkada, Pilgub ataupun Pemilu Legislatif PKS selalu memberi kejutan. Akankan PKS akan memberi kejutan di 2014 nanti. Siap-siap saja tertipu dengan fenomena PKS.

0 Response to "PKS Sering Menipu"

Posting Komentar